Pastinya masih ada hal yang mengganjal di hati kecil Ben Spies dengan balapan di Qatar yang lalu. Pembalap Amerika ini berharap bisa finish lebih baik dari posisi keenam, bahkan yakin kalau sebenarnya dia bisa mendapatkan podium. Tapi start yang buruk dan kehilangan waktu pada saat berusaha menyalip Rossi membuat mimpinya sirna.
Begitulah komentar dari pembalap yang baru saja naik kelas ke tim pabrikan Yamaha. Hal ini membuat Ben melakukan pendekatan dengan sangat hati-hati, walaupun pada salah satu titik mereka saling bersentuhan dan kaki Rossi terpeleset dari pijakan kakinya.
"Aku sudah lama tidak pernah membalap dengan Valentino seperti itu dan dia bukanlah seorang pembalap yang mudah disalip. Dia tahu kalau aku berada di belakangnya dan caranya berkendara membuat dia cukup sulit untuk disalip."
Begitulah komentar dari pembalap yang baru saja naik kelas ke tim pabrikan Yamaha. Hal ini membuat Ben melakukan pendekatan dengan sangat hati-hati, walaupun pada salah satu titik mereka saling bersentuhan dan kaki Rossi terpeleset dari pijakan kakinya.
"Aku belajar banyak tentang teknik pengereman dan racing line yang diambilnya. Dia sangat bagus pada pengereman dan dia benar-benar tidak memiliki kelemahan. Dia tahu pada saat aku membuntutinya, tapi aku harus sabar karna kamu tidak bisa langsung menyerangnya dan berharap bisa lari darinya. Langkah Rossi memang tidak secepat aku, tapi butuh kerja keras untuk bisa melewatinya. Itu adalah pelajaran bagus dan merupakan balapan yang seru."
No comments:
Post a Comment