Jadwal Motogp 2009 Kalender dan Sirkuit

Tuesday, December 23, 2008 | 0 comments

Indonesia Tidak Ada Wakil di MotoGP250

| 0 comments

H. Yudhistira

Sayang sekali, harapan menggunung ada pembalap pengganti Doni Tata Pradita di kancah GP250 setelah positif hijrah ke World Super Sport,supporting race WSBKTak ada duta Indonesia yang digadang-gadang membela pabrikan Eropa yaitu H. Yudhistira dari tim Yamaha HRVRT BGM-HBM, Binuang,Kabupaten Tapin,Kalimantan Selatan.Peluang 70:30 seperti yang diutarakan Bambang Gunardi, wakil Indonesia di FIM jadi sirna. Tapi bisa jadi setelah Yudhistira gagal,sebelumnya Bima Oktavianus kurang berjaya di Jepang membela Honda Indonesia

Ya..paling gak Yudhistira bisa mendapatkan jatah wildcard.Gak usah diharapin lah pabrikan Jepang kalo memang untuk berkompetisi.Atau mungkin,bocah ajaib ini bisa menempuh dulu Red Bull Racing Academy..By the way,mana nih Kratingdaeng? bisanya cuma jualan doang di Indonesia? kalo gak dukung pembalap Indonesia mending balik ke Thailand aja deh!Kok kesannya provokator banget sich?he3x…KTM cabut dari GP250.GP250 jadi kurang greget.Hiroshi Aoyama pindah ke tim Scot Honda.Super Kribo bertahan dulu di kelas seperempat liter,menunggu salah satu pembalap tim mapan pensiun.oh,iya.Suer Sic,panggilan Simonceli keukeuh dengan nomer 58.

Pelajaran Rossi Buat Rider Muda

| 0 comments

Rossi Kecelakaan
Jakarta - Kesuksesan Valentino Rossi usai menjuarai MotoGP 2008 bisa menginspirasi para pembalap muda. Rossi boleh jadi berbakat, tapi dia jadi hebat bukan karena itu semata. Kerja keras-lah kunci utamanya.

Di tahun 2008, Rossi meraih gelar juara dunia ke-8 (di semua kelas) dengan jadi jawara di MotoGP. Ini juga menjadi gelar juara dunia keenam pembalap Italia itu di kelas primer (500cc dan MotoGP).



Rossi yang di musim 2008 memenangi sembilan seri itu sekaligus menyudahi "puasa" gelar juara dunia, di mana sudah dua musim titel itu lepas dari genggamannya.

Kejayaan pembalap Italia berusia 29 tahun itu musim ini juga tak diraih dengan mudah. Sang penunggang Yamaha harus mengatasi perlawanan para "darah muda" MotoGP macam Dani Pedrosa dan Casey Stoner --yang juara dunia 2007.

"Hal luar biasa yang dia lakukan musim ini adalah menunjukkan bahwa kalaupun kamu punya bakat besar dan juga seorang Valentino Rossi, kamu tetap harus bekerja keras mencapai gelar," tukas Davide Brivio di motorcyclenews.com.

Bos tim Yamaha Fiat tempat Rossi bernaung itu lantas menjabarkan bahwa apa yang telah diperagakan Rossi di lintasan, yakni berusaha giat dan tak semata mengandalkan bakat, adalah aspek yang harus ditiru para pembalap muda.

"Saya pikir ini adalah pesan yang harus dicamkan para rider muda. Kebanyakan dari pembalap muda terlalu mengandalkan bakat dan mungkin sedikit melupakan untuk terus berusaha."

"Valentino tak menghadapi musim ini dengan berkoar 'Aku juara dunia tujuh kali, dan jika ban dan motornya dalam kondisi bagus maka aku bisa memenangi balapan apapun.' Dia berpikir seperti itu tapi ini saja tak cukup dan dia banyak bekerja keras," pungkas Brivio.

Jadi, kira-kira 'The Doctor' telah "mengajarkan" bahwa bakat boleh luar biasa, tapi jangan pula lupakan untuk terus berusaha.




Valentino Rossi Tetap Memakai Nomer 46

| 0 comments

Valentino Rossi Tetap Memakai nomer 46
Paris - Sembilan belas rider yang akan ikut serta pada balap MotoGP 2009 resmi diumumkan. Seperti biasa, Valentino Rossi tidak akan memakai nomor 1 walaupun statusnya adalah juara bertahan.

Sebagai juara dunia 2008, Rossi berhak menempelkan nomor 1 pada motornya dalam balapan musim 2009. Namun pembalap Italia ini tetap setia pada nomor keramatnya, yaitu 46.

Sementara dalam daftar resmi yang diumumkan oleh FIM, Selasa (16/12/2008), Casey Stoner akan memakai nomor 27. Sebelumnya rider Ducati Malboro ini menyandang No.1 menyusul keberhasilannya menjadi juara di musim 2007.

Stoner akan didampingi oleh rekan barunya yaitu Nicky Hayden. Rider asal Amerika Serkat ini tetap memakai nomor 69. Sedangkan pembalap Rizla Suzuki Loris Capirossi juga bertahan dengan nomor ciri khasnya, 65.

Dani Pedrosa akan memakai nomor 3 dan rekannya di Repsol Honda Andrea Dovizioso memakai nomor 4. Masuknya nama Repsol Honda sekaligus memastikan keiikutsertaan mereka di ajang MotoGP, walaupun di dunia Formula 1 Honda sudah mundur.

Wajah baru tapi lama yaitu Sete Gibernau pun telah siap bertarung kembali. Pembalap Spanyol akan memperkuat tim baru yaitu Grupo Francisco Hernando dan akan menunggangi motor Ducati.

Formasi MotoGp 2009

| 0 comments

Sete Gibernau Grupo Francisco Hernando Ducati

Batas akhir pengumpulan data di Dorna telah terkumpul 16 Desember silam. Soal perubahan nomer start dilakukan oleh 2 pembalap Spanyol. Jorge Lorenzo akhirnya memakai nomer start 99. Ini berdasarkan hasil polling penggemarnya di Spanyol. Sedangkan Pedrosa memakai nomer start 3,berlandaskan prestasinya di musim 2008. 4 muka baru, yang satunya, baru tapi lama,yaitu Sete Gibernau. Kembali membela Ducati hanya saja sekarang bernaung di tim satelit. Sedangkan 3 lainnya adalah 2 jebolan GP250,Mika Kallio dan Yuki Takahashi,sedangkan satu lagi sempat menjajal kedigdayaan superbike Ducati, Niccolo Canepa.Nomer sakral 1 tidak ada lagi, karena Rossi keukeuh dengan nomer keramatnya,46. Uniknya, pembalap yang sempat mempergunakan nomer start 1,tergabung dalam satu tim, yaitu Ducati Marlboro.Keduanya kembali pada nomer startnya masing-masing, mantan juara dunia 2006,Nicky Hayden tetap menikmati 69. Sedangkan Casey Stoner setia dengan nomer 27.

Daftar Resmi pembalap MotoGP Musim 2009:
  1. 3 Dani Pedrosa Repsol Honda Honda
  2. 4 Andrea Dovizioso Repsol Honda Honda
  3. 5 Colin Edwards Tech 3 Yamaha
  4. 7 Chris Vermeulen Rizla Suzuki Suzuki
  5. 14Randy De Puniet LCR Honda Honda
  6. 15 Alex De Angelis San Carlo Gresini Honda
  7. 21 John Hopkins Kawasaki Racing Kawasaki
  8. 24 Toni Elias San Carlo Gresini Honda
  9. 27 Casey Stoner Ducati Marlboro Ducati
  10. 33 Marco Melandri Kawasaki Racing Kawasaki
  11. 36 Mika Kallio Pramac Racing Ducati
  12. 46 Valentino Rossi Fiat Yamaha
  13. 52 James Toseland Tech 3 Yamaha
  14. 59 Sete Gibernau Grupo Francisco Hernando Ducati
  15. 65 Loris Capirossi Rizla Suzuki
  16. 69Nicky Hayden Ducati Marlboro
  17. 72 Yuki Takahashi Scot Racing Honda
  18. 88 Niccolo Canepa Pramac Racing Ducati
  19. 99 Jorge Lorenzo Fiat Yamaha Yamaha

Rossi Sang Juara

Saturday, December 20, 2008 | 0 comments

Valentino Rosii Merayakan Kemenangan
Well… kesimpulan itu yang mungkin gue bisa ambil pada race MotoGP di Phillip Island …!!! Mungkin orang bisa ndak sependapat… yaagh monggo saza … tapi gue boleh laaagh mengambil suatu opini …!!! Si Juara MotoGP 2008 ini … kalau mau plesiiraaan… atau indehoy… juga nggak masalah… !!! 
Toh title Juara MotoGP 2008 nggak terusik-usik… !!! Ia mengikuti race di starting grid ke 12… dan ia tidak pula ‘mengusik’ Casey Stoner yang punya hajat di Aussie untuk juara di kandangnya… !!! Baginya cukup laaagh podium saza… namun sewaktu ada kesempatan… Hayden pun jadi korban… sekaligus memberikan message… riderz yang dikontrak Ducati di tahun 2009 itu… bukanlaagh lawannya… !!! So… tingkah nya seperti peribahasa Jawa ‘Menang tonpo Ngasorake’ (menang tanpa menghina pihak lain red.)… !!! :D

Doni Pindah ke superbike

Saturday, December 13, 2008 | 0 comments

Doni Tata
Petualangan Doni Tata di balapan kelas 250cc usai sudah. Pembalap Indonesia itu tak akan berkompetisi lagi di sana tahun depan.Doni, yang musim 2008 meraih satu poin dari hasil menempati posisi 15 di GP Cina, dipastikan tak akan ambil bagian tahun depan setelah Yamaha Jepang memutuskan untuk mengeliminasi keikutsertaan mereka di kelas 250cc. Keputusan tersebut diambil setelah melihat prestasi timpang pembalap Yamaha di kelas MotoGP dan 250cc.

Prestasi Yamaha di kelas MotoGP memang gemilang di tahun 2008. Selain menempatkan Valentino Rossi sebagai juara dunia, mereka juga sukses memunculkan Jorge Lorenzo sebagai Rookie of the Year. Catatan tersebut memang timpang jika melihat Doni yang hanya meraih satu poin di sepanjang musim.

Tetapi, hal itu dinilai bukan disebabkan oleh Doni. Yamaha sadar bahwa sebagus apapun potensi pembalap asal Yogyakarta itu, dia tetap akan kesulitan meraih poin jika masih menunggangi motornya musim lalu. Pasalnya, motor yang dikendarai Doni musim lalu adalah motor 2-tak yang sudah lama tidak dikembangakan Yamaha sejak beberapa tahun lalu.
Jadilah Doni kemudian dipindahkan ke ajang lain dulu, yakni Supersport World Championship. Ajang tersebut merupakan balap motor 4-tak 600cc yang menjadi supporting event untuk Superbike. “Tahun depan saya tak akan berlaga di 250cc. Saya akan berlaga di Supersport,” ujar Doni di acara Jakarta Motorcycle Show 2008, Minggu (7/12/2008). Musim 2008 lalu Andrew Pitt (mantan pembalap MotoGP) sebagai juara pertama di ajang ini, diikuti oleh Jonathan Rea (yang tahun lalu pernah disebutkan akan ditarik ke MotoGP) di posisi dua.

Pindahnya Doni ke ajang ini pun terkait regulasi baru untuk kelas 250cc untuk tahun 2010. Nantinya, kelas tersebut akan memakai motor 4-tak dengan mesin 600cc sehingga pindahnya pemuda berusia 18 tahun itu ke ajang Supersport World Championship dimaksudkan sebagai proses adaptasi diri.
Meski Doni tak lagi berlaga di kelas 250cc, Indonesia dikabarkan tak akan kehilangan wakilnya. Tahun depan direncanakan akan ada rider lain yang bakal menggantikan posisi Doni. Wah siapa nih? tunggu aja ya.

Moto2 Menggantikan Kelas 250cc

| 0 comments

Para Pembalap 250cc
Spesifikasi teknis untuk kejuaraan “Moto2″ diungkapkan, yang nantinya akan menggantikan kelas 250cc di tahun 2011. Perdebatan keputusan untuk mengganti kejuaaraan motor 2-tak saat ini di akhiri pada bulan Juni lalu, dengan publikasi spesifikasi tersebut FIM berharap tujuan utamanya untuk pengurangan biaya dapat tercapai, meskipun status gelaran tersebut masih merupakan ajang motor purwarupa (prototipe).
 
Diantara regulasi tersebut adalah, hanya mesin4-tak yang tidak menggunakan turbo ataupun supercharged yang diperbolehkan, tapi mereka boleh menggunakan mesin dua, tiga ataupun empat silinder. Dan ada juga pembatasan RPM mesin dengan berat minimum motor sebagai acuannya.

Satu aturan menarik yang di implementasikan adalah kompetitor dapat membeli mesin dari lawanya dengan harga tetap sebesar 20.000 Euro. Dengan ketentuan sebagai berikut:“Mesin yang digunakan dalam balapan dapat di beli oleh kompetitor lainnya dalam balapan yang sama dengan harga tetap 20.000 Euro. Permintaan pembelian tersebut harus di buat dengan tulisan sendiri kepada Race Direction selama periode protes yaitu selama 60 menit setelah balapan resmi selesai.

“Transaksi dan pengiriman akan di lengkapi segera pada menit ke-60 periode protes berakhir. Tim yang menolak menjual ketika ditunjukkan permintaan yang sah akan di diskualifikasi.”
Data keseluruhan regulasi kelas Moto2 untuk tahun 2011.

Faktor Keberhalisan Seorang Pembalap

| 0 comments

Rossi, Stoner, Pedrosa
Karakter Membalap seorang Pembalap
Merupakan faktor paling penting dalam usaha pembalap menjadi seorang kampiun, Umumnya setiap juara dunia memiliki ciri khas tersendiri yang tidak biasanya tidak dimiliki pembalap lainya. sebgai contoh Valentino Rossi juara motoGp 6 kali ini dikenal sebagai seorang Fighter. Karena ia gemar melakukan fight alias duel . Hal ini menjadikan Rossi sebagai pembalap yang memiliki skill di atas rata2 pembalap lainya.

Jika tidak memiliki skill seperti rossi bisa jadi karakter Daredevil alias nekad merupakan alternatif lainya, konon cara membalap seperti ini dilakukan oleh Casey Stoner. Juara dunia tahun 2007 ini membuktikan bahwa dirinya merupakan satu satunya yang bisa menandingi skill Valentino Rossi.

Alon Rider, alias pembalap yang memilih bermain aman juga bisa dijadikan referensi menarik. Hal ini diterapkan oleh Mick Doohan dan kini Nicky Hayden. Meski sedikit berbeda dengan Doohan yang cenderung membalap aman di posisi pertama, Nicky cenderung memilih bermain aman di posisi ke dua atau ke tiga.

Motor Mumpuni
Skill Hebat tapi tidak didukung motor mumpuni sama juga bohong! Ini terbukti dengan hancurnya prestasi Rossi di Tahun 2006 dan 2007. Meski demikian ketika Yamaha berhasil memenuhi keinginan Rossi, So pasti prestasi Rossi kembali terdongkrak di musim 2008 ini.Bahkan seluruh rider yamaha juga ketiban durian runtuh.

Motor mumpuni namun nggak bisa ada yang naikin juga sama! Ini terus menerus dialami Ducati Corse. Selain stoner sampai saat ini nggak ada pembalap Ducati lainya yang mampu memaksimalkan performa Ducati. Akibatnya ketika stoner tampil buruk, buruk pula penampilan Ducati.

Ban Yang Hebat
Ternyata jika banyak pembalap yang memilih bertransmigrasi ke Bridgestone dari Michelin rasanya memang keputusan yang tepat. Bahkan Rider sekaliber Rossipun merasa tidak mampu mengoptimalkan performa Yamaha jika tetap memakai ban Michellin. Hal serupa diikuti juga oleh rider Honda, Dani Pedrosa. Tetapi anehnya tidak seperti Rossi, Pedrosa kok nggak berubah ya? Bahkan Lorenzo yang setia dengan Michellin malah mampu tampil lebih baik … apa faktor Yamahanya ya yang berperan ?

Pembalap Ke Dua
Pembalap ke dua berfungsi memberikan input kepada tim dalam melakukan setingan motor. Pembalap kedua juga berperan besar dalam membantu pembalap utama mengumpulkan poin untuk tim dan konstruktor. Pembalap ke dua juga berperan besar dalam melapis pembalap utama jika yang bersangkutan tampil buruk.
Lagi lagi kita lihat dominasi Yamaha Tahun ini. Dominasi Yamaha tidak melulu dikarenakan oleh prestasi Rossi. Lorenzo terhitung rajin berada di podium musim ini, dan berperan besar membuat Yamaha menjadi juara dunia konstruktor musim ini. Lain halnya dengan juara tahun lalu - Ducati. Pembalap kedua justru tidak memiliki peran sama sekali. Bahkan keberadaan Melandri musim ini bisa dibilang hanya formalitas bagi ducati.
Kasus aneh kembali terulang di repsol honda. Mereka selalu kebingungan menentukan siapa pembalap pertama dan kedua. Pedrosa memang telah memenangkan 6 juara seri. Tetapi Hayden adalah Juara dunia 2006. Repsol pun menganak tirikan Hayden atas dasar kewarganegaraan. Ujung ujungnya bukan prestasi yang terdongkrak namun Konflik lah yang meledak … waduh !!!

Nasib dan Takdir
Skill hebat, Nyali besar dan didukung motor Hebat merupakan kunci menjadi pembalap sukses. Hal ini jarang dimiliki setiap pembalap. Tetapi bagi Darryl Beattie, Max Biaggi, Loris Cappirosi dan Sette Gibernau hal ini tidak bisa membawa mereka menjadi kampiun Dunia. Runner up atau peringkat ke tiga klasemen akhir adalah resume terbaik mereka. Entah engine trouble di seri balapan krusial atau ditabrak di saat memimpin lomba adalah rentetan nasib sial yang selalu menjauhi mereka dari gelar jawara dunia.

Alex Criville dan Hayden bukan pembalap yang hebat2 amat. Tetapi mereka mujur, disaat Doohan pensiun, Rossi sedang bermasalah, Capirossi dan Gibernau cidera plus dimana Stoner dan Pedrosa belum ada apa apanya ia tampil konsisten dan berhasil menjadi juara dunia. Nah ini dia faktor penting lainya … Nasib dan takdir.

Corak Helm Rossi

Thursday, December 11, 2008 | 0 comments

Hi para GP mania..
Gimana kabarmu hari ini..??
Semoga setiap hari selalu menjadi hari yang menyenangkan bagimu..
Jangan biarkan perasaan kekhawatiran menyerang dalam otakmu, melumpuhkan syaraf.

Yuk, langsung aja kita masuk ke topik utama...

Ini ada berbagai corak helm yang pernah di pake oleh Rossi sepanjang karirnya..
gambar berikut diambil dari www.drudiperformance.com

To be Continue,,,,

Info Lengkap Valentino Rossi (per. 9 Desember 2008)

Monday, December 8, 2008 | 0 comments

Setelah sekian lama mencari informasi tentang Rossi akhirnya, terjawab sudah, aku menemukan info lengkapnya disitus :

http://en.wikipedia.org/wiki/Valentino_Rossi

semua informasi tentang rossi :

1 The early years
2 The World Championship era
3 MotoGP
4 From Honda to Yamaha
5 Intense rivalries
6 Nicknames
7 Plans for the future
8 Equipment, symbols and superstitions
8.1 Helmets
8.2 Superstitions
9 Personal life
10 Career statistics
10.1 By Seasons
10.2 By class
10.3 Races by year
11 Records
12 References
13 External links

infonya lumayan update, namun masih dalam versi bahasa inggris.

kamu bisa baca sendiri disini

Valentino Rossi dengan Jupiter MX 135 CC

Sunday, November 30, 2008 | 0 comments

wow keren abis, aku sempat kaget dan takjub juga waktu melihat gambar rossi ada dikoran dan gambarnya langsung aja aku gunting dan ku kliping sebagai dokumentasi.

lihat gambar diatas, rossi terlihat lagi nebeng duduk diatas motor Jupiter MX 135 LC (gambar salah satu iklan yamaha indonesia).

Semoga dengan iklan gambar ini, semangat membalap Valentino Rossi hadir kembali dan memberi motivasi lebih bagi pembalap- pembalap indonesia yang mau dan sudah go internasional .

BRAVO ROSSI

Valentino Rossi Mecoba Ferrari

Friday, November 21, 2008 | 0 comments

Rossi Bersama Ferrari

Mugello, Kamis - Juara dunia MotoGP, Valentino Rossi, Kamis (20/11) di Sirkuit Mugello, Italia, menjajal mobil balap F1 milik tim Ferrari. Ia bukan hanya tampil gagah-gagahan, tetapi juga berhasil membuktikan bahwa dirinya memiliki potensi cukup besar untuk menjadi pebalap F1.

Pada Kamis pagi, dengan melahap 30 lap, Rossi mencetak waktu lap terbaik sedikit di bawah 1 menit 24 detik. Pada siang harinya Rossi mampu memperbaiki waktu lap terbaiknya menjadi 1 menit 22,5 detik.

Sebagai perbandingan, waktu lap terbaik duet Ferrari, Felipe Massa dan Kimi Raikkonen, di Mugello berkisar pada 1 menit 21 detik, terpaut kurang lebih satu detik dengan Rossi. Mobil Ferrari yang dipakai Raikkonen dan Massa memiliki konfigurasi sama dengan mobil balap Ferrari F2008 yang digunakan Rossi.

Rossi mengungkapkan, sebelum menjalani uji coba ia berkeinginan mencetak waktu lap yang hanya berselisih sekitar satu detik dari waktu lap yang umumnya dihasilkan pebalap F1 betulan. Rossi ternyata berhasil.

Pria Italia ini pun merasa begitu bangga. ”Dengan latihan yang keras, rasanya saya bisa menjadi pebalap F1 yang hebat,” ujar Rossi.

”Susah memang untuk mengatakan apakah saya bisa menjadi pemenang atau tidak, tetapi potensi untuk jadi pemenang ada,” kata Rossi.

Rossi Bersama Ferrari


Dalam uji coba yang berakhir lebih cepat gara-gara cuaca buruk itu, Rossi memakai helm standar F1 bercorak kuning kesukaannya. Rossi, pebalap tim Fiat Yamaha, menjalani uji coba dengan disaksikan ayahnya, Graziano, serta bos tim Fiat Yamaha, Davide Brivio.

Moto Gp Sepang 2008

Monday, November 17, 2008 | 0 comments








Well action sports coaching namely me! Got to go to Sepang in October with All access paddock passes courtesy of Jamie Beswick (thanks jamie) i got full hospitality with the Kawasaki race team,i got fed, watered and met all the riders. Check out some of the images. Cheers Mike

Bridgestone memuaskan para pembalap

Thursday, October 30, 2008 | 0 comments


Awal yang baik udah ditorehkan oleh pabrikan ban asal Jepang ini, namun dengan banyaknya regulasi baru tentang ban yang akan diterapkan mulai tahun depan tentunya membuat cemas banyak pembalap.

Pada sesi latihan senin dan selasa ( 27-28 Oktober 2008) sesuai dengan perjanjian, Bridgestone hanya akan menyediakan 12 ban slick untuk setiap pembalap, yang terdiri dari dua spesifikasi yang berbeda untuk ban depan dan ban belakang.

Pengenalan regulasi monobrand di MotoGP mulai tahun 2009 yaitu pengurangan jumlah ban secara dramatis untuk setiap balapan pada akhir pekan, sampai sekarang belum ada kejelasan mengenai jumlah ban yang dialokasikan. Rumor panas yang beredar adalah menjadi 20 ban setiap akhir pekan. Jadi, ban akan beroperasi dalam range kerja yang lebih luas dengan peningkatan level ketahanan.

Penurunan pada pilihan jenis ban menghasilkan kecemasan bagi beberapa pembalap dan komentator bahwa ban yang tersedia hanya akan cocok dengan kelas para "raja", sehingga penurunan jumlah ban akan memaksa beberapa pembalap unruk duduk di garasi daripada "membakar ban" di trek.

Ternyata tebakan para pembalap pada salah, setelah menjalani sesi latihan pada hari senin, mereka dikejutkan dengan grip dan ketahanan yang diperlihatkan ban.

Dengan meningkatnya level ketahanan, berakibat menurunnya tingkat grip maksimum dari ban tersebut. Dan ini adalah tujuan dari para petinggi MotoGP untuk meningkatkan keamanan, yaitu dengan menurunkan kecepatan di tikungan. Namun dengan semakin canggihnya pemetaan pada mesin dan electronic control yang ada pada motor, hal ini bukanlah hambatan untuk meningkatkan kecepatan.

Lorenzo suka dengan kebijakan single tyre

| 0 comments


Rookie of the year ini mampu memacu prototype M1 2009 hingga memotong rekor best lap-nya saat balapan sebesar 0.334 detik dan menempatkannya di posisi 8 saat latihan di pagi hari pertama. Catatan ini cukup baik mengingat pemenang seri Estoril ini keluar dengan menggunakan motor generasi terbaru. Yamaha masih belum berfikir untuk beralih menggunakan sasis berbahan carbon fiber yang ringan, hal ini dinyatakan sendiri oleh bos Yamaha, Masao Furusawa, yang mengatakan bahwa carbon fiber memang ringan dan kuat, namun tidak lentur seperti sasis baja yang masih populer digunakan oleh pabrikan selain Ducati.

Walaupun Lorenzo tampil cukup baik tapi pada siang hari Lorenzo tidak melupakan kebiasaannya untuk terjatuh dari atas tunggangannya, tapi untungnya dia gak cidera dan dapat melanjutkan sesi latihan dengan motor cadangannya.

"Aku terjatuh di siang hari dan itu adalah kesalahanku, saat itu aku berada di tikungan 12 dan aku buka gass agak besar ketika ban masih dingin. Untungnya aku gak terluka dan bisa melanjutkan latihan.

Cicipi prototype MotoGP 09 yuk..

| 0 comments


Senin, 27 November, menjadi hari pertama bagi para pembalap untuk mencoba pengembangan motor dari masing2 pabrikan yang akan dipakai untuk musim 2009.

Hayden memberi surprise dengan menjadi pembalap tercepat diantara para pembalap yang duduk di atas tunggangan baru. Pembalap asal Kentucky ini berada pada posisi ke-9 dari 17 pembalap yang hadir mengikuti sesi latihan ini.

Hayden yang juga melakukan debut dengan ban Bridgestone memecahkan best lap yang didapatkan Marco Melandri di Valencia di atas Desmosedici. Tapi pembalap Amerika ini masih ketinggalan 1.1 detik dari best lap-nya pada hari minggu dengan Honda. Sementara rekannya di Ducati, Casey Stoner menjadi yang tercepat mengalahkan mantan rekan satu tim Hayden, Dani Pedrosa.

Sementara Melandri yang pindah ke tim Ijo Kawasaki hanya terpaut 0,024 lebih lambat dari catatan waktu Hayden. Melandri juga udah memecahkan catatan waktu West.

Ketiga rookie 2009 mendiami posisi juru kunci, yaitu Niccolo Canepa, Mika Kallio, dan Yuki Takahasi.

Namun juara dunia 8 kali, Valentino Rossi belum muncul di trek, sementara itu rekan satu timnya, Jorge Lorenzo menjadi pembalap tercepat ke-6 dan telah memecahkan catatan waktu terbaiknya dengan menggunakan Michelin. Rosi keluar dengan menggunakan helm khusus, mirip dengan helm yang pernah dia pake di perayaan perebutan gelarnya tahun ini di sirkuit Motegi.

Dibawah ini adalah Catatan waktu latihan post-season di Valecia.

Senin, 27 Oktober 2008

1. Casey Stoner AUS Ducati Marlboro Team (B) 1min 32.464 sec
2. Dani Pedrosa SPA Repsol Honda Team (B) 1min 32.672 sec
3. Valentino Rossi ITA Fiat Yamaha Team (B) 1min 32.921 sec
4. Chris Vermeulen AUS Rizla Suzuki MotoGP (B) 1min 33.142 sec
5. Loris Capirossi ITA Rizla Suzuki MotoGP (B) 1min 33.325 sec
6. Alex de Angelis RSM San Carlo Honda Gresini (B) 1min 33.375 sec
7. Jorge Lorenzo SPA Fiat Yamaha Team (B) 1min 33.550 sec
8. Andrea Dovizioso ITA Repsol Honda Team (B) 1min 33.676 sec *
9. John Hopkins USA Kawasaki Racing Team (B) 1min 33.760 sec
10. Marco Melandri ITA Kawasaki Racing Team (B) 1min 33.782 sec *
11. Randy de Puniet FRA LCR Honda MotoGP (B) 1min 33.832 sec
12. Nicky Hayden USA Ducati Marlboro Team (B) 1min 33.960 sec *
13. Toni Elias SPA San Carlo Honda Gresini (B) 1min 34.129 sec *
14. Sete Gibernau SPA Onde 2000 Ducati (B) 1min 34.451 sec *
15. Mika Kallio FIN Alice Team (B) 1min 34.793 sec *
16. Olivier Jacque FRA Kawasaki Test Rider (B) 1min 34.925 secs
17. Niccolo Canepa ITA Alice Team (B) 1min 34.995 sec *
18. Yuki Takahashi JPN Team Scot (B) 1min 35.203 sec *

* Debut dengan tim baru.

Pada hari Selasa, Valencia diguyur hujan. Sehingga hanya ada 7 pembalap yang muncul di lintasan Ricardo Tormo.

1. Nicky Hayden USA Ducati Marlboro Team (B) 1min 48.287 sec *
2. Andrea Dovizioso ITA Repsol Honda Team (B) 1min 48.296 sec *
3. Marco Melandri ITA Kawasaki Racing Team (B) 1min 48.786 sec *
4. Niccolo Canepa ITA Alice Team (B) 1min 49.917 sec *
5. Mika Kallio FIN Alice Team (B) 1min 50.275 sec *
6. Toni Elias SPA San Carlo Honda Gresini (B) 1min 54.057 sec *
7. Loris Capirossi ITA Rizla Suzuki MotoGP (B) 1min 57.322 sec

Rossi pake Focus WRC

| 0 comments


Rossi akan menggunakan Ford Focus dengan menggunakan Pirellu pada saat mengikuti Rally GB di Wales nanti.

Superstar MotoGP Valentino Rossi udah mengkonfirmasi bahwa dirinya akan menggunakan Ford Focus RS WRC untuk mengikuti penutupan Rall GB yang akan diselenggarakan pada bulan Desember mendatang. The Doctor yang pada tahun lalu membatalkan rencananya untuk mengikuti Rally GB karena harus menjalani sesi latihan yang amat penting untuk membiasakan dirinya dengan ban Bridgestone.

Rossi akan mengikuti balapan pada tanggal 7 Desember, dimana saat itu bertepatan dengan larangan tes bagi para pembalap MotoGP [1 -15 Desember]. Ini akan menjadi balapan yang diikuti Rossi untuk kesempatan ketiga. Pada tahun 2002 Rossi turun di Rally GB dengan menggunakan Peugeot 206 WRC yang menggunakan ban Michelin, dan mengalami kecelakaan saat baru menempuh perjalanan 17 km. Penampilannya di New Zealand empat tahun silam memberikannya hasil yang lebih baik.

Rossi juga pernah mengendarai Subaru Impreza WRC dan mengakui bahwa dirinya suka balapan dengan menggunakan mobil reli. Sayangnya aku cuma bisa ikut sekali dalam setahun, yaitu pada bulan November dan Desember. "Tapi aku sangat senang balap mobil karna gak banyak beban seperti ketika sedang balap motor. Aku akan istirahat di bulan Desember setelah mengikuti Reli."

Kembalinya Sete Gibernau

| 0 comments


Musuh bebuyutan Rossi beberapa tahun yang lalu ini akan kembali ke dunia MotoGP dengan menggunakan Ducati spek satelit yang disponsori oleh Francisco Hernando Onde 2000, yang dimanajeri oleh "12+1" Anak dari mantan pembalap legendaris Spanyol Angel Nieto yaitu Pablo dan Gelete.

Gibernau yang saat ini sudah berumur 35 tahun tentunya gak akan mudah untuk bersaing dengan para pembalap MotoGP yang masih muda dan agresif, jadi seberapa lama Gibernau bisa bertahan, kita liat aja...

Pembalap veteran asal Spanyol ini pernah menang 9 kali di kelas 500cc/MotoGP dan kemenangan terakhirnya pada tahun 2004 di Qatar Grand Prix. Balapan di sirkuit padang pasir ini menjadi saksi bahwa Rossi mendapatkan hukuman start dari posisi paling belakang. Hal ini terjadi karena adanya pembersihan posisi start pada malam sebelum berlangsungnya balapan, dan hal ini diprotes Gibernau sehingga Rossi kena penalti yang membuatnya finish tanpa poin.

Setelah balapan, Rossi menyalahkan Gibernau terhadap protes tentang pembersihan grid yang menyebabkannya start dari posisi buncit. Dengan marahnya The Doctor menyatakan bahwa Gibernau "tidak akan pernah menang lagi". Walaupun hubungan diantara keduanya telah membaik, namun "kutukan" Rossi belum juga terpecahkan hingga saat ini. Mampukan Gibernau memecahkan kutukan Rossi pada musim ini?

Berikut ini adalah catatan tentang perjalanan karir Sete Gibernau di kelas tertinggi.

500cc/MotoGP: 9 (wins), 30 (podiums), 13 (poles), 8 (fastest laps).

2006: Ducati 13th in world championship.
2005: Honda 7th in world championship.
2004: Honda 2nd in world championship (4 wins).
2003: Honda 2nd in world championship (4 wins).
2002: Suzuki 16th in world championship.
2001: Suzuki 9th in world championship (1 win).
2000: Honda 15th in world championship.
1999: Honda 5th in world championship.
1998: Honda 11th in world championship.
1997: Yamaha 13th in world championship.

Alex de Angelis gak mau ngasih nomer 15-nya yang dipakenya di lintasan MotoGP, Nomer 15 ini adalah nomer kebanggaan yang selalu dipake Gibernau sepanjang karirnya. Jadinya Gibernau milih nomer 59, yang deh, asalnya dari tahun 1959, tahun dimana Sang Kakek yang bernama Francisco Xavier 'Paco' Bulto, sang pemilik pabrikan Bultaco memproduksi motor pertama mereka. Nah, ini dia motor yang bakalan dipake ama Sete taon depan.

Perjuangan Gibernau gak akan mudah, banyak rider baru dalam 2 tahun terakhir sepeninggalnya.

Kepergian Michelin membawa duka.

| 0 comments


Setelah 36 tahun ikut dalam event balap paling bergengsi MotoGP, Michelin ngucapin terima kasih kepada semua tim dan pembalap yang mempercayakan karet bannya pada mereka selam periode tersebut. Sampai akhir balapan di Valencia yang lalu, 42 pembalap pernah menang dengan menggunakan ban Michelin, dan memberikan pabrikan ban asal Perancis ini 360 kemenangan di kelas yang paling bergengsi.

Berikut beberapa sejarah mereka.
Pada tahun 1973, Jack Findlay menjadi pembalap pertama yang menjadi pemenang bersama Michelin, dia juga menjadi orang pertama yang menggunakan ban Michelin dengan teknologi slick [tanpa ragi, seperti yg sekarang ini kamu diat di arena balap]. Kemudia Barry Sheene memenangkan juara dunia pertamanya dengan menggunakan ban slick Michelin di kelas 500cc pada tahun 1976. Wah, belom lahir gw tuh...

Pada tahun 1984, Randy Momola memenangkan balapan dengan menggunakan teknologi radial dari Michelin. Momola yang masih balapan sampai tahun 2008 ini mengatakan bahwa dirinya bangga telah memberikan kontribusi dalam teknologi radial terbaru yang dapat digunakan pada motor harian dan para pengendara motor dapat merasakan manfaatnya.

Mick Doohan juga pernah menjadi pembalap yang menikmati teknologi Silica saat balapan basah di Suzuka tahun 1992. Sepanjang tahun 1994 teknologi dual rubber Michelin telah memberikan kemenangan kepada Mick Doohan, Kevin Schwantz, Luca Cadalora, dan John Kocinski.

Saat ini teknologi dual-rubber ini dipasarkan dengan nama 2CT (Two-Compound Technology).

Mulai awal tahun 2002, para ahli kimia Michelin memperkenalkan komponen karet sintesis baru, ini juga memungkinkan Valentono Rossi untuk meroket bersama Honda. Faktanya, kemenangan sepanjang tahun 2002 adalah dengan menggunakan ban dengan revolusi komponen sintetis.

Dalam 36 tahun mengikuti MotoGP, ban Michelin mengantongi 26 juara dunia.

Michelin ngucapin salam perpisahan dgn komentar resmi berikut:
"Jiwa berkompetisi selalu ada dalam hati Michelin. Balapan adalah bagian dari sejarah perusahaan kami dan kami adalah bagian dari sejarah balapan. Sekarang MotoGP akan menjadi kejuaraan dengan satu jenis ban. Michelin akan meninggalkan MotoGP karna gak ada lagi kompetisi di area ban."

Duh, sedih banget denger komentar dari Michelin bo'...
Semoga Michelin beristirahat tenang di alamnya.... Huahahaha....

Buku Otobiografi Valentino Rossi

| 0 comments


Otobiografi Valentino Rossi: What If I Had Never Tried It (Andaikan Aku Tak Pernah Mencobanya)


Pengarang: Valentino Rossi
Harga Toko: Rp 59.900,-

Sewaktu kecil, ia hanya ingin jadi pembalap sepeda tercepat. Impiannya menjadi juara dunia. Tetapi, ia telah meraih lebih dari impian tertingginya: ia mendominasi berbagai kejuaraan, ia mematahkan lusinan rekor, ia mengoreksi batas kecepatan dalam dunia balap motor, dan ia menciptakan tren baru.

Ia adalah dewa sirkuit motor, raja MotoGP, penguasa balapan motor. Ia tak terkalahkan.

Pada 2002, saat usianya baru 23 tahun, ia sudah mampu meraih sukses yang belum pernah dicapai siapa pun, memenangkan kejuaraan dunia untuk semua kategori: 125cc, 250cc, 500cc, dan MotoGP.

Ia telah menang di level internasional dengan Aprilia, Honda, dan Yamaha.

Sabtu, 18 April 2004 di Welkom, Afrika Selatan adalah hari yang akan selalu diingat dalam sejarah balapan motor dunia, suatu momen yang mengubah wajah perhelatan kejuaraan MotoGP. Valentino Rossi memenangkan balapan pertamanya bersama Yamaha, mengalahkan Honda. Saat itu juga balapan awal Kejuaraan Dunia 2004. Sesuatu yang sebelumnya tak pernah terpikirkan, bahkan bagi diri Rossi sendiri.

Dengan gaya tutur yang mudah dicerna, dalam otobiografinya ini, secara terang benderang The Doctor mengungkap banyak hal yang belum pernah diutarakannya ke media massa: Kepindahan dirinya dari Honda ke Yamaha, pada saat tertentu, menimbulkan tanda tanya bagi sebagian besar orang. Mengapa harus pindah? Tak puaskah dengan apa yang selama ini diperolehnya di Honda? Mengapa juga tim yang dipilih-mungkin sebagai tujuan akhir karirnya di dunia balap motor-adalah Yamaha? Mengapa bukan Ducati? Atau tim lain? Di buku ini, Rossi sendiri mengungkap jawaban dari pertanyaan-pertanyaan itu. Di samping itu, kita juga diajak menengok masa-masa awal ia meniti karir, keseharian dengan teman-temannya di Urbino, Italia, perseteruannya dengan Biagi, mengapa nomor 46 menjadi spesial buat Rossi, dan masih banyak lagi.

***
VALENTINO ROSSI lahir pada 16 Februari 1979, di Urbino, Italia. Ia memenangkan GP pertamanya pada umur 17 tahun, titel kejuaraan dunia pertamanya pada umur 18 tahun, dan kejuaraan MotoGP pertamanya pada usia 22 tahun. Ia kini membalap untuk Yamaha dan tinggal di London tengah.

Prestasi Valentino Rossi

| 0 comments

1985 Go-kart pertama.

1989 Debut balap karting 60cc.

1990 Juara kejuaraan karting regional 60cc, menang sembilan kali.

1991 Peringkat 5 di Kejuaraan Junior go-kart Italia ; pertama terjun dalam balapan minimoto.

1992 Juara Italian minibike Endurance.

1993 Peringkat 12 Italian 125cc Sport Production championship, dengan motor Cagiva.

1994 Juara Italian 125cc Sport Production, dengan motor Cagiva.

1995 Juara nasional Italia 125cc; peringkat 3 125cc Kejuaraan Eropa; peringkat 11 di Kejuaraan, Spanish Open 125cc semuanya dengan motor Aprilia.

1996 Peringkat 9 Grandprix 125cc, Scuderia AGV, peringkat 10 kejuaraan Eropa 125cc dengan motor Aprilia.

1997 Juara Dunia Grandprix 125cc, Nastro Azzurro Aprilia, Meraih 11 kemenangan dari 15 balapan, Termasuk menjuarai GP di sirkuit Sentul.

1998 Runner up Grandprix 250cc, Nastro Azzurro Aprilia.

1999 Juara Dunia Grandprix 250cc, Aprilia Grand Prix.

2000 Runner up Grandprix 500cc, Nastro Azzurro Honda.

2001 Juara Dunia Grandprix 500cc, Nastro Azzurro Honda.

2002 Juara dunia Motogp, Repsol Honda Team.

2003 Juara dunia Motogp, Repsol Honda Team.

2004 Juara dunia Motogp, Gauloises Fortuna Yamaha team.

2005 Juara dunia Motogp, Gauloises Yamaha team.

2006 Runner Up Motogp, Camel Yamaha team.

2007 Peringkat 3 Motogp, Fiat Yamaha team.

2008 Juara dunia Motogp, Fiat Yamaha team.

Julukan Valentino Rossi

| 0 comments

Rossifumi Julukan Rossi yang diciptakan oleh temannya saat Rossi membalap di kelas 125cc julukan ini tercipta karena Rossi kagum dengan pembalap Jepang yang khas dengan rambut panjangnya, Norick Abe yang saat itu berumur 17 tahun dan dengan gigih bertarung dengan Michael Doohan dan Kevin Scwantz dikelas 500cc, karena nama asli pembalap Jepang itu Norifumi Abe maka Rossi dijuluki Rossifumi.Tahun 2004 Rossi dan Abe sama-sama membela Yamaha berada dalam beda tim namun satu grafis,yaitu dominasi warna biru.Rossi berada di tim Gauloises Fortuna Yamaha Team sedangkan Abe bernaung di Fortuna Gauloises Tech 3 Yamaha Team.

Valentinik Julukan ini berasal dari tokoh kartun Daffy Duck yang menjadi superhero yang di Italia bernama Paperinik. Julukan ini dipakainya pada saat membalap di kelas 250cc.

The Doctor Setelah naik ke kelas 500cc pada musim 2000 Rossi menjuluki dirinya dengan The Doctor karena membalap di kelas 500cc butuh keseriusan dan ia merasa dirinya bukan anak kecil lagi, selain itu ia juga menyukai ide sebagi illmuwan gila dan melakukan eksperimen edan, ia menganggap pantas memakai julukan itu setelah mendapatkan prestasi sebagai juara dunia.”Di balap 500cc kita tidak butuh superhero. Yang kita perlukan cuma tenang, kalem, dan pemikir seperti dokter,”ucapnya. Disamping itu, nama Valentino di Italia kebanyakan digunakan oleh para dokter. Ia juga mulai mengurangi perayaan kemenangan yang dianggapnya sudah tak pantas ia lakukan. “Cukup dengan melambai seperti pembalap lain, lalu malamnya pesta habis-habisan bareng sahabat-sahabat saya.”

Rossi Tetap di Team Yamaha sampai 2010

Wednesday, October 29, 2008 | 0 comments

Kemana Rossi 2 tahun kedepan? Terjawab sudah. Rossi akan tetap di Team Yamaha. Ini Kutipan resminya:

Rossi and Masao Furusawa, Executive Officer, Engineering Operations of Yamaha Motor Co., Ltd, signed the contract on Friday afternoon at the Laguna Seca circuit and made the public announcement at Yamaha US’s traditional Laguna Seca party at the Monterey Bay Aquarium on Friday evening.

Yamaha Motor Racing Managing Director Lin Jarvis commented, `We are obviously delighted to have secured Valentino for a further two years. I think this news will be very welcome for MotoGP fans and for Yamaha fans around the world.


Fans Rossi dan Yamaha akan senang untuk bisa menyaksikan aksi2 Rossi yang atraktif selama 2 tahun musim balap MotoGP yang akan datang.

TOP SPEED MotoGP

| 0 comments

Dengan alasan keamanan pembalap, FIM pada tahun 2007 menurunkan kapasitas mesin MotoGP dari 990 cc menjadi 800 cc. Padahal penurunan tersebut tak mampu membatasi kecepatan motor.

Inti dari balapan adalah untuk menjadi lebih cepat untuk kemudian menang menjadi juara. Namun karena MotoGp sudah mencapai kecepatan yang dianggap mengkhawatirkan, pembatasan demi pembatasan pun dilakukan dengan keselamatan pembalap menjadi alasan.

Hingga saat ini Ducati adalah pencatat rekor top speed di ajang MotoGP. Saat masih bermesin 990 cc, Loris Capirossi dengan Desmosedici GP4 memecahkan rekor tersebut saat melaju dengan kecepatan 347,4 km/jam dalam sesi ujicoba di Catalunya.

Sementara setelah kapasitas mesin dipangkas menjadi hanya 800 cc gantian Casey Stoner yang mencatat rekor. Saat membalap di Shanghai musimm 2008 ini, pembalap Australia itu mencapai mampu menembus kecepatan 343,2 km/jam.

Dengan catatan tersebut, MotoGP hanya kalah tipis dengan F1. Kecepatan tertinggi yang pernah ditorehkan jet darat adalah 369,9 km/jam atas nama Antonio Pizzonia saat menggeber BMW Williams di Monza tahun 2004.

Siapakah Pacar Misterius Rossi ?

| 0 comments




Setelah lama menjadi misteri, kekasih Valentino Rossi akhirnya terungkap. Siapa wanita beruntung yang mendapatkan hati The Doctor?

Pujaan hati Rossi ternyata adalah wanita yang beberapa pekan lalu diajaknya berlayar di Pantai Conero. Saat itu beberapa media lokal memuat foto mesra Rossi dengan seorang perempuan yang disebut sebagai “wanita topless misterius”.

Perempuan topless tersebut ternyata benar pacar Rossi. Namanya Mireia Vila, tak seperti Rossi yang memegang paspor Italia, perempuan berambut hitam berusia 28 tahun itu berasal dari Spanyol.

Tak diketahui bagaimana mereka bisa saling kenal. Namun seperti diberitakan Alice, keduanya bertemu saat Rossi tengah mengunjungi Ibizia, sebuah pulau tujuan wisata di Spanyol yang terkenal dengan hiburan malam dan pantai nudisnya.

Dalam wawancaranya dengan Majalah Today, Mireia malah mengaku kalau dirinya sudah menjalin asmara dengan Rossi sejak lima tahun lalu. Dalam kurun tersebut kisah kasih keduanya, yang kini sudah berstatus tunangan, sama sekali tak tercium wartawan hingga nyaris tak terdengar beritanya.

“Kisah cinta ini sudah saatnya diketahui. Dalam lima tahun dia membuat saya seperti merasa sendiri, tapi dia meyakinkan saya kalau sayalah yang akan selalu dicintainya,” ungkap Mireia.

Klasemen Terakhir Moto GP 2008

| 0 comments

1 Valentino ROSSI ITA Fiat Yamaha Team 373
2 Casey STONER AUS Ducati Marlboro Team 280
3 Dani PEDROSA SPA Repsol Honda Team 249
4 Jorge LORENZO SPA Fiat Yamaha Team 190
5 Andrea DOVIZIOSO ITA JiR Team Scot MotoGP 174
6 Nicky HAYDEN USA Repsol Honda Team 155
7 Colin EDWARDS USA Tech 3 Yamaha 144
8 Chris VERMEULEN AUS Rizla Suzuki MotoGP 128
9 Shinya NAKANO JPN San Carlo Honda Gresini 126
10 Loris CAPIROSSI ITA Rizla Suzuki MotoGP 118
11 James TOSELAND GBR Tech 3 Yamaha 105
12 Toni ELIAS SPA Alice Team 92
13 Sylvain GUINTOLI FRA Alice Team 67
14 Alex DE ANGELIS RSM San Carlo Honda Gresini 63
15 Randy DE PUNIET FRA LCR Honda MotoGP 61
16 John HOPKINS USA Kawasaki Racing Team 57
17 Marco MELANDRI ITA Ducati Marlboro Team 51
18 Anthony WEST AUS Kawasaki Racing Team 50
19 Ben SPIES USA Rizla Suzuki MotoGP 20
20 Jamie HACKING USA Kawasaki Racing Team 5
21 Tadayuki OKADA JPN Repsol Honda Team 2

Bridgestone pemasok tunggal balapan MotoGP 2009

| 0 comments

Produsen ban asal Jepang Bridgestone akhirnya mengkonfirmasi secara resmi, jika pihaknya ditunjuk sebagai pemasok tunggal, untuk balapan MotoGP. Hal ini disampaikan langsung oleh badan olaharga motor, FIM.

Setelah tiga minggu lalu mengumumkan kemungkinan format ban tunggal untuk balapan di musim depan, Bridgestone akhirnya di konfirmasi sebagai pemasok ban satu-satunya untuk 3 musim balap sekaligus, yakni di musim 2009, 2010 dan 2011. langkah FIM ini di keluarkan usai melakukan pertemuan komisi grand prix di Sepang, Malaysia.

Hiroshi Yasukawa, direktur dari Bridgestone Motorsport merasa tersanjung dengan keputusan dari FIM tersebut. “Bridgestone tersanjung telah ditunjuk sepanjang pemasok tunggal ban, untuk balapan MotoGP, mulai musim 2009.”ujar Yasukawa.

“Meskipun kami (Bridgestone) menyesal akan tidak adanya kompetisi pada suplier ban, namun kami yakin akan pentingnya keselamatan serta biaya di olahraga balap.”lanjut Yasukawa.

Meskipun detil mengenai format ban tunggal masih belum ditentukan seperti apa, namun Bridgestone sudah mulai melakukan persiapan untuk perubahan ini. Mereka akan memastikan jika compound ban yang akan mereka gunakan, akan sesuai dengan sirkuit-sirkuit yang berlaga di musim mendatang

Websites about Valentino Rossi

| 0 comments

Valentino Rossi - MotoGP...
Can Colin Edwards beat Valentino Rossi in battle?
www.rossifiles.com

The Valentino Rossi Fansite...
Valentino Rossi: Fan site di Pesaro, dedicato a Valentino Rossi, con notizie, forum, guestbook, foto, giochi e curiosità stagione 2007.
www.forza46.com

Rossifumi.it | Il mondiale...
...Sito realizzato da 2003 Rossifumi.it Per contatti: info@rossifumi.it...
www.rossifumi.it

GoMotogp
Sticker - Rossi Moon 07. VR - GWL Cap 08.
www.gomotogp.co.uk/catalog

Valentino Rossi - MotoGP...
Despite having multiple fractures in his right hand Valentino Rossi started from 17th position on the grid.
www.rossifumi.nl

Wikipedia
The definitive Wikipedia entry for Valentino Rossi. Wikipedia is the biggest multilingual free-content encyclopedia on the Internet.
en.wikipedia.org/wiki/Valentino_Rossi

MotoGP 2007 Indian squash...
... Talmacsi/ Jorge Lorenzo/ Valentino Rossi 22 Apr Turkey - Simone Corsi/ Andrea Dovizioso/ Casey Stoner 6 May China - Lukas Pesek/ Jorge Lorenzo/ Casey Stoner 20 May France - Sergio Gadea/ ...
coachcyrus.wordpress.com/2007/02/27/motogp-2007/

yamaha-racing
www.yamaha-racing.com/Racing/motogp/rider_team/cyt.jsp

Official Fan Club Valentino...
Valentino Rossi official fan club, sport, honda, yamaha, motogp, motociclismo, automobilismo, motori, juve, juventus, milan, inter, calcio, motori, auto, moto
www.fanclubvalentinorossi.com

TheYellowCommunity.com -...
Welcome to the TheYellowCommunity.com - Valentino Rossi - Official Fanclub Community.
www.theyellowcommunity.com/


Penobatan Valentino Rossi sebagai Juara Dunia Moto GP 2008

| 0 comments

Valentino Rossi memang jago. Sesaat setelah menobatkan diri sebagai juara dunia MotoGP, The Doctor pun meminta bantuan 'pengacara' untuk mengesahkan titelnya.

Rossi merengkuh titel juara dunia MotoGP keenamnya di MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi, Minggu (28/9/2008). Titel ini sekaligus menjadi gelar juara dunia ke-8-nya, di mana satu titel direbut di kelas 125cc dan satunya lagi di kelas 250cc.

Beberapa saat setelah menyentuh garis finis di posisi terdepan, Rossi lantas menepikan motornya. Di sisi trek, sudah menunggu seorang 'pengacara' bernama Ottavio Ottaviani (otto dalam bahasa Italia berarti delapan--red) lengkap dengan meja kerjanya.

Rossi lalu menyodorkan sejumlah 'dokumen' dan helmnya kepada sang 'pengacara'. 'Pengacara' itu lantas membubuhkan sebuah cap di helm pembalap 29 tahun itu sebagai tanda pengesahan atas titel juara dunia kedelapannya. Di cap tersebut, ada figur angka delapan dalam ukuran yang cukup besar.

Belakangan di garasi Yamaha, helm tersebut turut ditandatangani oleh segenap kru tim berlambang garputala itu untuk kemudian akan disimpan di museum pribadi Rossi di kota Tavullia.

Selain membawa-bawa 'pengacara', Rossi juga menyampaikan permohonan maaf dengan tulisan 'sorry for the delay' alias 'maaf atas keterlambatannya' yang terpampang di kaos putih yang dikenakannya.

Maksudnya, Rossi ingin meminta maaf karena para penggemarnya harus menunggu lebih dari dua tahun untuk melihat Rossi bertahta lagi sebagai juara dunia untuk kali yang kedelapan.

Kali terakhir Rossi menjadi juara dunia adalah pada tahun 2005. Tahun 2006, titel juara dunia disabet pembalap Honda, Nicky Hayden. Di musim berikutnya, giliran Casey Stoner (Ducati) yang menggondol titel jawara sejagad.

Itu semua masih belum habis. Di sisi belakang kaos putih Rossi, ada gambar karikatur dirinya tengah memasak Zupa Mondiale alias sup juara dunia. Di sana terpampang bahan-bahan pembuatan sup istimewa tersebut.

150 kilogram Yamaha, 70 kg Rossi, 2 Bridgestone, daftar panjang para mekanik dan sahabat-sahabat adalah bahan-bahan yang tercantum di resep Zupa Mondiale it.


Lebaran + Reunian 2008

Sunday, October 12, 2008 | 0 comments

Siang2 Emang selalu bikin perut kita laper... Untung aja ada yang bisa disikat di rumah Aris

Gaya anak muda jaman sekarang ya kayak gini nih...


Satu yang paling seru... Ngumpul bareng ma Bu Lasma... Truz seperti biasanya, makan2 deh di sini..

Tak lupa pula kami mengunjungi kediaman Bu Titik... Eh gak taunya pulangnya disangoni...

Liputan GP Jepang

Monday, September 29, 2008 | 0 comments

Tim Alice Ducati Kacau di Jepang

Posisi ke-14 bagi Guintoli dan 16 bagi Elias merupakan ketidakberuntungan bagi mereka berdua.

Berikut pernyataan yang dikutip dari mereka:

Sylvain Guintoli
"Sampai sabtu pagi keadaan normal, namun pada saat kualifikasi keadaan berubah. Aku tak tahu apa yang terjadi sehingga aku gak punya percaya diri untuk berusaha dengan maksimal. Aku gak yakin dengan ban depan dan kehabisan banyak waktu di tikungan. Sekarang aku bakal ngecek data dengan teknisiku biar bisa improve di Philip Island ntar."

Toni Elias
"Ini bener2 akhir pekan yang berat untukku, aku sedang sakit dan gak gampang untuk balapan. Apalagi aku keluar trek di lap 7 karna beberapa masalah, sulit untuk kembali ke trek karna udah kehilangan banyak waktu. Sekarang aku harap keadaan fisikku akan lebih baik, dan berada dalam keadaan terbaik di Australia."

---------------------------------------------------------------------------------

De Puniet melorot ke posisi 12

Start dari posisi 8 sambil menahan cidera di pergelangan tangannya de Puniet mengharapkan balapan yang lebih baik. Berikut komentarnya:

de Puniet
"Pada tikungan pertama Dovi mengerem terlalu lambat sehingga melebar, Aku coba untuk melewatinya dari dalam, tapi beberapa rider malah menyalipku karna aku gak punya corner speed yang cukup, jadi aku kehilangan beberapa posisi dan berada di urutan ke-14 pada lap pertama. Setelah itu aku coba untuk tetap fokus, tapi motor mulai sliding. Setelah 4 lap berlalu aku mendapatkan Hopkins dan Toseland, tapi gak mungkin untung melalui mereka.

Malangnya nasibmu lee...

----------------------------------------------------------------------------------

Dovi di tikungan pertama

"Hari ini aku kerja keras untuk menangkap para pemimpin lomba. Aku finish di posisi sembilan, tapi race pace-ku cukup untuk mendapatkan posisi ke-5. Ini adalah balapan yang berat, aku mengambil banyak resiko untuk meraih posisi. Hampir saja aku menyenggol Nakano, kemudian aku berjibaku dengan Toseland dan Hopkins yang kuat dalam pengereman seperti saya. Butuh beberapa lap untuk mendapatkan mereka sehingga membuatku lelah. Jika aku bisa tetap berada di belakang Nicky Hayden ketika ia melaju, tapi inilah balapan."

----------------------------------------------------------------------------------

Hopkins dan West menghadapi mimpi buruk

John Hopkins
"Saat aku berada di belakang Toseland, aku melakukan apapun untuk mendapatkan posisinya. Namun ia memiliki akselerasi yang lebih baik saat keluar tikungan, sehingga membuatku kecewa karena saat mengerem dan dipertengahan tikungan kami lebih cepat, jadinya kami salip2an di beberapa kesempatan. Kami finish di posisi 10, namun sebenarnya kami dapat finish di 5 besar karna kami memiliki pace yang sama dengan para rider terbaik. Kami belajar banyak akhir pekan ini, melakukan banyak perubahan setelah dan hasilnya positif. Aku juga mendapatkan kepercayaan diri yang bisa dipakai di tiga putaran akhir untuk mempersiapkan motor buat musim 2009."

Anthony West
"Di awal balapan handle remku sampai menempel di stang, namun motor juga gak mau berhenti. Hampir tiap lap aku setel handle dengan span adjuster untuk mengatur posisi handle rem, tapi setelah dua tikungan keadaan kembali seperti semula. Kami belum tahu apa masalahnya, akhirnya aku nyasar ke gravel di ujung tikungan pertama. Aku cukup kecewa, tapi aku gak akan berdiam diri aja. Sekarang aku menunggu home race di Phillip Island, aku ingin berikan pertunjukan yang hebat untuk fans motogp Australia."

----------------------------------------------------------------------------------

Capirex berada di top 6

Rider veteran asal Italy ini tidak dapat melanjutkan hattrick-nya di Motegi, nammun finish di urutan ke-6 tidak terlalu buruk, karena hanya ia yang menghasilkan poin bagi Rizla Suzuki. Sementara pembalap Australia Vermeulen dan wildcard Aliyoshi tidak finish.

Berikut pernyataan dari masing2 pembalap:

Loris capirossi
"Gak terlalu buruk bagi kami, kami udah kerja keras untuk mendapatkan setelan terbaik dan mencoba bekerja dengan metode yang bervariasi. Di permulaan lomba aku coba tetap berada dengan grup terdepan, tapi di pertengahan lomba aku membuat kesalahan yang menyebabkanku kehilangan kontak dengan Hayden. Aku mencoba untuk mendapatkannya lagi ,tapi ban belakang sliding pada lap terakhir dan aku kehilangan kesempatan. Aku pikir kami punya motor yang mampu finish top 5 akhir pekan ini, tapi untuk lebih baik lagi sangat sulit. Kami masih tetap perlu kerja keras dan aku rasa cukup baik untuk masa depan dan percaya 100% dengan proyek Suzuki.

Chris Vermeulen
"Gak finish emang selalu menyakitkan dan tidak bisa dikontrol membuatnya sulit diterima. Awalnya ban saya bekerja baik hingga 4 lap, aku menemui masalah dan sulit untuk mengerem yang menyebabkanku keluar trek."

Kousuke Akiyoshi
"Selama akhir pekan aku coba untuk menemukan setelan manajemen mesin terbaik dan tadi malam kami melakukan perubahan besar dan rssanya jauh lebih baik. Namun di saat warm up aku terjatuh dan harus balapan dengan motor serep. Aku berusaha untuk start dengan baik dan bisa menyalip 5 atau 6 motor, tapi ditikungan ketiga aku sliding dan crash. Aku sangat sebel dengan akhir pekan ini dan sekarang harus konsentrasi untuk tes besok, kami harus membuat peningkatan dan membantu mengembangkan motor 2009."

----------------------------------------------------------------------------------

Motegi menjadi "hari yang harus dilupakan" bagi Tim San Carlo Gresini

Kedua rider dari Tim Gresini harus mengubur Motegi untuk dapat kembali kompetitif di Australia. Nakano yang kehilangan grip ban belakang terjebak diantara Capirex dan Dovi, hal ini mengurungkan niat Nakano untuk menyerang Capirex. Ia lebih memilih bertahan dari serangan Dovi dan akhirnya ia mampu finish di depan Dovi di posisi 8.

Sementara itu de Angelis yang telah terjatuh tiga kali saat latihan tetap saja melebar dan tak pernah menemukan irama balapnya sehingga menjadi juru kunci di posisi ke-17. Sekarang mereka harus menyiapkan diri ke Australia yang menjadi sirkuit favorit de Angelis.

----------------------------------------------------------------------------------------

Pedrosa senang karena bisa naik podium lagi

Finish di tempat ketiga tentunya bukan tujuan akhir dari si mungil Pedrosa, namun bertahan dari serangan rekan senegaranya Lorenzo merupakan hal yang berarti dan membuatkanya tetap bisa naik podium. Pedrosa juga mengucapkan selamat kepada Valentino, karena sudah memberikan balapan yang hebat.

"Cukup baik finish di posisi ketiga hari ini, karna udah beberapa balapan kami tidak meraih hasil yang baik. Juga untuk tim ku. Awal balapan aku gak cukup cepat, dan gak merasa nyaman. Akhirnya Lorenzo menyerang dengan ganas dan aku harus menjaga posisiku. Selamat buat Valentino untuk musim balapnya yang hebat, dia berhak dan pantas mendapatkan gelar juara karena konsisten selama setahun."

Nicky Hayden mencoba untuk tetap bersama pemimpin lomba, namun ia kehilangan pace dan mencoba beberapa kali untuk late braking, namun hal ini malah memperburuk lap time-nya. Hayden kemudian hanya berfokus untuk gak bikin kesalahan serta menjaga irama balapnya. Hayden juga mengucapkan selamat buat Rossi.

---------------------------------------------------------------------------------------

Lorenzo senang dengan perannya dalam kemenangan Yamaha

Walaupun finish di posisi ke-4 di belakang compatriotnya Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo tetap senang karena dapat memberikan bantuan yang besar dalam merebut gelar Team and Manufacture untuk tahun 2008. Hampir saja Lorenzo dapat mengambil alih posisi ke-3 dari Pedrosa saat ia sedikit melebar di hairpin, namun Pedrosa cepat mengoreksi yang menggagalkan niatnya untuk mengovertake.

"Hari ini balapan sedikit lebih sulit karena cuaca lebih sejuk daripada saat kualifikasi kemarin. Sehingga lebih sulit bagi Michelin dan diriku sendiri. Tim bekerja dengan baik akhir pekan ini, dan terima kasih buat tim serta buat Michelin. Big Congratulation buat Valentino dan semua krunya karena telah melakukan hal yang hampir tidak mungkin. Akhirnya aku senang karena telah bermain peran selama musim pertamaku dengan Yamaha."

-------------------------------------------------------------------------------------------

Casey Stoner
"Awalnya semua terasa cukup baik, aku melakukan kesalahan dengan ban yang masih dingin dan butuh beberapa lap untuk menghangatkannya. Lap time cukup cepat dan aku nyaman dengan pace yang telah kuhasilkan, tapi aku gak punya cukup tenaga untuk merubah arah motor dengan kondisi fisik seperti ini. Harapanku balapan berikutnya dan musim berikutnya kami akam kembali menjadi lebih kuat."

Sementara rekan setimnya, seperti biasanya Marco Melandri finish di luar 10 besar yaitu di posisi 13. Ia benar2 berada dalam musim yang buruk bersama Ducati, tampaknya perkawinannya dengan Ducati tidak akan pernah menghasilkan hasil balapan yang memuaskan, podium lah minimal. Namun tahun depan ia akan kembali lagi ke Motegi sebagai pembalap tim hijau Kawasaki.

-------------------------------------------------------------------------------------------

The Return of The King

| 0 comments

Rossi Mengambil Kembali Mahkota MotoGP setelah hilang 2 tahun. Keluh kesah Rossi ni bro... jangan lupa disimak..

Juara MotoGP yang baru Valentino Rossi menjadi orang yang paling bahagia pada hari minggu sore di Motegi dan membandingkan titel keenamnya dengan titel pertamanya yang diperolehnya dengan Yamaha.

'Scusate il ritardo' yang dalam bahasa Indonesia berarti 'Maaf karena terlambat' adalah kata yang menghiasi kaos perayaan Rossi di Motegi, karena telah menunggu 2 tahun untuk mengambil titel lagi. Sekarang tidak ada lagi yang harus ditunggu di Motegi, saat datang kesempatan pertam untuk mengunci gelar MotoGP.
Kompetisi sangat dahsyat bagi Rossi di tahun 2008 ini, sebagaimana ditekankan bahwa Rossi meraih juara dunia keenamnya setelah menbukukan rekor kemenangan sebanyak 70 kali kemenangan. Saat ini pembalap Fiat Yamaha ini menjadi satu2nya pembalap yang pernah memenangkan juara dunia di kelas 500cc, 990cc, dan 800cc.

"Pastinya ini adalah hasil yang sangat hebat, mungkin sama beratnya dengan saat pertama kali aku menang dengan Yamaha tahun 2004. Karena saat itu perubahan sangat besar dan tidak ada yang seorangpun yang menduga kami menang, bahkan sejujurnya kami sekalipun, Tapi tahun ini sangat hebat karna aku gak mulai sebagai favorit. Rasanya sangat spesial." Komentar Rossi setelah mengalahkan Stoner dan Pedrosa.

"Di tahun 2006 aku kehilangan mahkota karena nasib buruk padahal aku masih memenangkan banyak balapan dan menjadi yang tercepat di trek, tapi tahun 2007 Stoner lebih cepat dari kami jadi kami berakhir dengan kerugian yang besar. Memenangkan titel kali ini adalah sangat sulit, tapi sangat penting."
"Keputusan buat pindah ke Bridgestone tahun lalu bersama dengan Jeremy dan seluruh kru merupakan keputusan yang sangat penting, karna M1 800cc pertama yang lalu gak cukup kompetitif. Aku ingat tahun lalu waktu mengadakan pertemuan yang aneh, kami bicara banyak dengan Furusawa tentang 2008, sementara tanganku cidera. Abis itu kami mulai bekerja untuk meningkatkan musim ini. Menempatkan orang yang benar di tempat yang benar sehingga tahun ini semua berkerja dengan benar. Tentunya harus dilakukan satu demi satu."

"Aku pikir aku telah buat keputusan yang tepat tahun ini dan kami telah kompetitif dari awal musim. Qatar adallah balapan terburuk musim ini tapi potensi kami sangat bagus, walaupun kami khawatir saat itu, tapi kami gak putus asa karna kami tahu kalau kami bisa memecahkan masalah itu kami akan mampu menang."

"Aku makin dewasa pada dua tahun terakhir, karna akhir 2005 lalu aku punya karir yang hebat dan aku telah memenangkan semua target sejauh itu. 125, 250 dan kemudian 5 gelar berturut-turut di motogp dengan dua motor yang berbeda - Aku rasa tak terkalahkan. Tapi tahun 2006 dan 2007 Aku belajar bagaimana kehilangan dan saat ini sangat penting. Aku jadi makin kuat dan level konsentrasi dan kerja kerasku untuk memenangkan kejuaraan ini lebih tinggi daripada sebelumnya."

"Tahun ini terdiri dari beberapa periode. Awal tahun kami memperoleh hasil yang penting ketika Bridgestone tidak menjadi yang terkuat: Jerez, Portugal, dan yang lainnya, waktu itu kami mengambil keuntungan besar dari Stoner. Setelah Barcelona Casey mulai membalap seperti setan dan mendominasi tiga balapan sekaligus. Lalu kami pergi Laguna yang menjadi titik balik musim ini, Laguna adalah balapan yang nyata dan dari sana kami mengalir bebas."

"Pertunjukan setelah balapan di Motegi yaitu salah satu temanku berpura-pura jadi notaris yang menandatangani dan mengesahkan sertifikat juara dunia yang ke-8. Sangat menyenangkan merencanakan lagi kaos perayaan dengan teman2 dan fans club serta kami datang dengan lelucon yang mengatakan "Maaf terlambat!"

"Aku sangat senang di Yamaha, karna itulah aku melanjutkan kontrak dua tahun lagi. Aku dapat beberapa tawaran bagus dari pabrikan yang lain, tapi aku udah pernah menukar motor dan membuktikan apa yang aku onginkan dan gak perlu untuk melakukan hal itu lagi. Aku juga gak berumur 20 tahun lagi dan aku butuh suasana yang baik dalam tim supaya tetap fokus dan gembira, dan aku punya itu di Yamaha. Suasana di tim kita, dari orang Jepang hingga ke paddock betul2 fantastik dan ini yang membuat kami tetap bertahan."

"Aku pikir tahun 2009 akan lebih sulit daripada tahun ini. Sekarang aku menjadi juara dunia lagi dan aku udah memperlihatkan kalo aku masih sangat cepat; aku pikir tahun ini adalah balapan yang terbaik dalam karirku kecuali dengan kesalahan di Assen, tapi tahun depan adalah cerita lain, itu tergantung bagaimana musim dingin nanti dan Stoner, Pedrosa, juga Lorenzo. Karena pembalap lain juga cepat di kejuaraan ini. Aku menunggu saat itu, namun sebelumnya aku mau menyelesaikan musim ini dan coba untuk menangin 3 balapan terakhir!"

"Seperti yang udah aku bilang, ada banyak pembalap yang hebat tapi tentunya aku harap di masa yang akan datang tidak ada seorangpun yang ingin menang seperti Valentino Rossi! Mungkin aja sodaraku Luca akan sekuatku.. Iku ingin membawanya diatas motorku pada lap selebrasi, tapi mereka gak memperbolehkannya. Mungkin aku akan menunggunya menjadi pembalap motoGP sebelum keluar, sehingga aku bisa melawannya pada tahun pertama, kemudian aku berhenti membalap!"

"Ketika kalian berumur 20 atau 22, kamu akan hidup dengan cara yang berbeda. Tahun 2000, mungkin, aku bisa menang saat debut, tapi aku underestimate pada diri sendiri! Di tahun 2001 itu adalah kesempatan terakhir bagiku untuk menang di 500cc, aku melakukan yang terbaik dan aku mendapatkannya. Saat itu adalah tahun pertempuran dengan Biaggi, di tahun 2002 adalah tahun ketika setiap orang mengatakan bahwa aku menang karena motorku, kemudian di tahun 2003 adalah tahun Gibernau, sangat sulit hingga akhir musim. Itu adalah kenangan yang fantastik tapi dengan Yamaha ini berbeda. Aku lebih menikmatinya."

"selama tahun 2003 aku mulai berfikir tentang Yamaha. Tentunya aku agak takut dengan tantangan baru, itu adalah tanda tanya besar. Tahun ini ketika aku mencoba motor baru dan ban baru, aku paham bahwa aku bisa menang. Di tahun 2004, bagaimanapun ketika aku motor baru aku tahu bahwa banyak kerjaan yang harus dilakukan.Sesungguhnya, pertasaan menang di Welkom di tahun 2004 adalah perasaan yang paling kuat dalam karirku, lebih daripada di Laguna Seca tahun ini. Di tahun 2005 M1 sangat cepat dan pada tahun 2008 menjadi motor Yamaha terbaik yang pernah ada."

"Aku pikir Stoner akan kembali kuat tahun depan, mungkin aja dia akan menjadi lawan yang terberat bagiku, lebih berat daripada Gibernau dan yang lainnya yang pernah aku lawan di masa lalu. Tahun lalu aku mintamaaf karna setelah tahun2 yang sukses, beberapa orang berfikir bahwa Valentino telah berakhir dan Casey adalah Valentino yang baru. Seperti yang udah aku bilang, selama membalap tujuanku adalah selalu untuk menang. Aku suka dengan kehidupan ini dan aku akan selalu berusaha mencoba melakukan yang terbaik."

Highlight Rossi di Jepang

Friday, September 26, 2008 | 0 comments

Tahun 2001 Rossi memenangkan podium 1 di negeri sakura dengan mengendarai Honda NSR500 yang merupakan era terakhir 2-tak di motogp.

Tahun 2002 saat kondisi di Motegi hujan, Rossi melesat di atas Honda RC211V menuju podium tertinggi. Ini adalah era pertama dengan menggunakan mesin 4-tak.


Tahun 2003 Rossi berhasil naik podium lagi, jadi juara.


Tahun 2004 Rossi menaklukkan sirkuit milik Honda [Motegi] di belakang kemudi Yamaha M1.


Tahun 2005 Rossi terjatuh saat memaksa mengovertaking Melandri, akhirnya ia harus menunda untuk mengunci gelar dunianya sampai GP Malaysia.


Tahun 2006 Rossi finish di urutan kedua. Capirex kembali menguasai Motegi setelah tahun lalu ia menang bersama si merah Ducati.


Tahun 2007 Rossi mengalami musim yang benar-benar sial, ia mengalami masalah dengan Michelin-nya yang menyebabkannya hanya memperoleh 3 poin. Motegi juga menjadi saksi dimana Rossi kehilangan kembali juara dunia untuk kedua kalinya.

Sejarah di GP Jepang

Tuesday, September 23, 2008 | 0 comments

Sirkuit Motegi pertama kalinya masuk dalam kalender motogp pada tahun 1999, sirkuit ini menjadi tempat dilangsungkannya GP Pasifik dari tahun 2000-2004.

Kenny Roberts adalah pembalap pertama yang pernah memenangkan balapan 500cc di Motegi dengan menghela Suzuki, di depan Mick Doohan yang mengendarai Honda dan Norick Abe yang pada saat itu di Yamaha.

Setahun kemudian diadakan dua grand prix di tanah samurai ini, GP Jepang di Suzuka dan GP Pasifik di Motegi. Susunan ini berlangsung hingga tiga tahun. Salah satu sejarah yang pernah terjadi pada tahun 2000 disini adalah ketiga balapan dimenangkan oleh pembalap tuan rumah, yaitu Norick Abe di kelas 500cc, Daijiro Kato di kelas 250cc, dan Youichi Ui di kelas 125cc. Ini adalah kali pertamanya pembalap Jepang memenangkan tiga kelas dalam satu grand prix.

Pada tahun 2001 Valentino Rossi memenangkan balapan di Suzuka dengan menggendarai Honda 500cc, Tidak aneh rasanya Rossi mencatatkan sejarah disini, karena setahun kemudian ia kembali memenangkan balapan era pertama dengan menggunakan mesin 5 selinder racikan Honda.

Namun pada tahun 2003 terjadilah tragedi yang memilukan saat kecelakaan tragis merenggut nyawa pembalap Jepang, Daijiro Kato. Sehingga sirkuit Suzuka dinyatakan cukup bahaya untuk balapan Grand Prix, sehingga GP Jepang dipindahkan ke Motegi.

Sementara itu pada tahun 2005 Loris Capirossi alias Capirex menjadi pembalap pertama yang memenangkan grand prix di kelas premier di atas pabrikan non-Jepang, dan hal itu berlanjut hingga tahun 2007.

Criville siap bawa motor lagi di Motegi

| 0 comments

Juara dunia motogp era 1999, Alex Criville akan mengendarai Honda NSR500 lagi di Motegi untuk merayakan ulang tahun GP yang ke-10 di sirkuit ini.

Wawancara yang dikutip dari Criville sebagai berikut.
Apa yang kamu ingat dari balapan pertama Motegi di tahun 1999?
"Oke, hujannya gila banget! Kenny Robert Jr start dengan baik dan Mick Doohan membuntutinya. Saat basah para pembalap akan berkendara semampu mereka. Saat itu adalah balapan kedua dalam musim itu dan aq berhati-hati dan gak ambil resiko, walaupun aq mau mempertahankan posisiku di klasemen pembalap. Aq bertarung dengan Norick Abe dan Sete GIbernau dan akhirnya aq menyentuh finish line di posisi ke-4 di balapan pertamaku di Mootegi. Dan itulah hasil terbaikku di sini."

Bagaimana rasanya kembali ke atas motor 500cc di Motegi nanti? Apa kamu menunggu perayaan tersebut?
"Wah, pasti akan sangat menakjubkan. Naik NSR5000 lagi dengan Mick Doohan dan Freddie Spencer akan menjadi tekanan yang nyata. Aq pikir seperti kembali ke masa lalu! Sangat hebat rasanya menyelenggarakan perayaan ulang tahun seperti ini, yang mana petinggi Honda akan mengeluarkan motor lama dari museum mereka dan mengembalikannya ke trek. Kami berterima kasih pada mereka untuk merayakan budaya olahraga seperti ini, dan saat saya diminta untuk berpartisipasi disini, tentu saja saya jawab Ya."

Sebagai pembalap, apakah kamu menyukai sirkuit ini??
Treknya sangat bagus koq, ada dua atau tiga fitur yang unik yang membuat sirkuit ini berbeda daripada sirkuit lainnya. Menurutku tikungan pertama sangat rumit dan sulit untuk mengeksekusinya dengan benar. Kita selalu meihat dan akan melihat balapan yang menakjubkan di Motegi."

Criville akan berpartisipasi dalam ulang tahun Motegi yang ke-10 yang akan diadakan pada Sabtu siang dari jam 12.30 waktu setempat.

Rossi siap untuk 'match point' di Motegi

| 0 comments


Motegi adalah kesempatan pertama buat Rossi buat 'match point' untuk menggondol kembali gelar juara dunia motogp keenamnya. Jika Vale memenangkan titel motogp musim ini berarti ia adalah orang kedua yang bisa merebut kembali titel yang telah hilang setelah dua tahun. Orang pertama yang pernah melakukannya adalah Giancomo Agostini. Agostini yang telah memenangkan 8 titel di kelas premier adalah satu2nya pembalap yang pernah memenangkan juara dunia lebih banyak dari Rossi.

Pada tahun 2005, Rossi memiliki kesempatan yang sama seperti tahun ini. Namun ia mengalami kecelakaan, sehingga harus menunda untuk mengunci gelar hingga GP Malaysia. Tahun lalu Rossi juga kehilangan titel di sini.

"Aq benar2 pengen menang di Motegi, karna ini adalah balapan yang penting buat Yamaha dan akan jadi hadiah yang manis buat tim atas kerja keras mereka. Gimanapun, kita tidak memiliki tekanan yang berat dan aq akan coba untuk menganggap seperti balapan normal seperti biasa."

Motegi sebenarnya bukanlah suatu surkuit yang menyenangkan buat Rossi. Walaupun Rossi udah pernah naik podium 6 kali di sini, tapi ia hanya menang sekali saja di tahun 2001 sebelum berganti ke era empat tak.

Tim manajer Rossi, Davide Brivio menambahkan bahwa target utama mereka adalah mempersiapka balapan dengan baik dan mencoba untuk menang.

Go vale go......!!! 46 x

Super Strong Capirex in Motegi

| 0 comments

Capirossi selalu menang di Motegi sejak 2004 dan rekor yang menakjubkan ini diharapkan akan berlanjut pada minggu nanti.

Ia menang di Motegi dengan si Merah Ducati, jika kali ini ia berhasil naik podium, maka akan menjadi podiumnya yang ke-100 kali di balapan grand prix.

Apakah Capirex dapat melanjutkan rekornya di Suzuki??
Kita liat aja ntar...

Yamaha: Lorenzo dapat mengalahkan Pedrosa

| 0 comments

Tim manajer Lorenzo menginginkan podium lagi dalam empat balapan yang tersisa, ia percaya bahwa Lorenzo bisa menang dan mendapatkan posisi ketiga di klasemen akhir.

Lorenzo yang mengalami kemerosotan karena cidera yang kerap menerpanya saat ini akan menuju Jepang setelah finish di posisi kedua dan ketiga dalam dua seri terakhir.

Walaupun itu perhatian besar berada pada rekan satu timnya yang akan memenangkan titel juara dunia motogp yang keenam di Motegi pada hari minggu mendatang, namun Lorenzo masih dapat membantu Yamaha untuk mengangkat tim di klasemen 'tim dan konstruktor' yang berada kokoh di puncak mengungguli Honda.

Lorenzo berada di urutan keempat di klasemen pembalap dan terpaut 37 poin dengan Pedrosa. Namun Lorenzo telah mencetak poin lebih banyak dari pada pembalap Repsol Honda Dani Pedrosa di tiga seri terakhir yaitu 42 poin sementara Pedrosa hanya mampu mencetak 22 poin. Ini berarti jika Lorenzo memiliki konsistensi yang tinggi berarti akan dapat bertengger di posisi ketiga saat klasemen akhir, atau bahkan dapat mengamankan posisi runner-up. Who knows bro...??!!

Lorenzo juga akan melengkapi tur Pasifik-nya dengan mengunjungi pabrik Yamaha di Iwata. Walaupun sudah hampir setahun sejak ia menandatangani kontrak dengan Yamaha, Lorenzo belum pernah datang ke pabrik Yamaha. Dasar bocah...!!!

 
© Copyright 2011-2012 Simoncelli MotoGP All Rights Reserved.
Template Design by Simoncelli MotoGP | Published by Bloggers Templates | Powered by Blogger.com.